Bitung, kompasindonesianews.com - Polres Kotamobagu melaksanakan Operasi Ketupat Samrat 2022 dalam rangka pengamanan Idul Fitri 1443 H tela...
Bitung, kompasindonesianews.com - Polres Kotamobagu melaksanakan Operasi Ketupat Samrat 2022 dalam rangka pengamanan Idul Fitri 1443 H telah berakhir secara serentak pada Senin (9/5/2022).
Berakhirnya pelaksanaan operasi tersebut ditindaklanjuti dengan rapat analisa dan evaluasi (anev) untuk mengetahui hasil maupun hal-hal lain yang berkaitan dengan operasi.
Rapat anev dipimpin langsung oleh Kapolres Kotamobagu AKBP Irham Halid, Selasa (10/5/2022) pagi, dihadiri para pejabat operasi.
AKBP Irham Halid mengucapkan terima kasih karena secara umum, atas pelaksanaan Operasi Ketupat Samrat 2022 mulai dari pengamanan arus mudik, salat ied, perayaan Idul Fitri hingga arus balik, berjalan dengan baik.
Dalam rapat ini pula, terungkap bahwa kasus kecelakaan lalu lintas menurun.
“Yakni pada tahun 2021 sebanyak 4 kasus, korban 1 orang meninggal dunia. Sedangkan tahun 2022 ada 3 kasus, korban 1 orang meninggal dunia,” jelas AKBP Irham Halid.
Lanjutnya, untuk kasus kejahatan konvensional berjumlah 23 kasus, 4 di antaranya curanmor.
“Kasus menonjol sendiri ada 2 yakni, lakalantas di Kopandakan 1 yang menyebabkan korban meninggal dunia di TKP serta kasus gantung diri di Inuai,” rinci AKBP Irham Halid.
Pasca operasi, AKBP Irham Halid meminta seluruh jajaran untuk tetap menjaga situasi kamtibmas di wilayah hukum Polres Kotamobagu tetap kondusif.
“Para Kapolsek agar terus lakukan patroli dan imbauan secara preventif dan preemtif di wilayahnya masing-masing,” pungkasnya. (Adhit)
.jpeg)
