Wartawan : Bang Otoy Pantura Indramayu, kompasindonesianews.com – Adanya bau menyengat dari kilang minyak Balongan, puluhan warga Desa Balo...
Wartawan : Bang Otoy
Pantura Indramayu, kompasindonesianews.com – Adanya bau menyengat dari kilang minyak Balongan, puluhan warga Desa Balongan dan Desa Sukaurip, Kecamatan Balongan, Kabupaten Indramayu. Geruduk PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) Refinery Unit VI Balongan di Kab. Indramayu.
Kedatangan mereka menanyakan terkait bau menyengat yang diduga merupakan gasoline atau BBM.
Bau menyengat yang menyelimuti pemukiman di Blok Kesambi Desa Balongan dan Blok Wismajati Desa Sukaurip itu, membuat warga mengungsi.
Idris warga Balongan menjelaskan, selama terjadinya ledakan yang membakar empat tangki di kilang pertamina itu, warga merasa trauma dan ketakutan, adanya kebakaran kilang seperti pada tahun 2021 lalu.
Karena kejadian itu, kata Idris membuat warga trauma. Ia pribadi bahkan langsung meminta keluarganya untuk mengungsi sementara, guna menghindari kejadian yang tidak diinginkan.
"Mulai dari jam 8 itu sudah tercium bau, kami takut banyak yang udah pada ngungsi, khawatir kaya tahun kemarin ada ledakan lagi. Kami juga ingin mengetahui seperti apa bentuk pertanggungjawaban yang bakal dilakukan PT Pertamina," ujar Idris kepada kompasindonesianews.com, Rabu (29/6/2022).
Sementara, Camat Balongan Opik Hidayat mewakili pejabat PT Pertamina menemui warga yang datang berkumpul.
Opik Hidayat pun membenarkan adanya kebocoran pipa yang menjadi penyebab timbulnya bau menyengat. Meski demikian, tidak terdengar ada ledakan atau semacamnya dalam kejadian tersebut.
"Terkait dengan adanya kebocoran, tadi sudah dijelaskan PT Pertamina itu betul ada tapi sekarang sudah ditangani," ujar dia.
Pemerintah Kecamatan juga memastikan lingkungan warga sekarang ini sudah aman karena sudah dilakukan penanganan cepat oleh petugas.
Di sisi lain, Pemerintah Kecamatan, bersedia untuk menjembatani semua keluhan yang dirasakan warga. Baik dari sisi kesehatan ataupun dampak lainnya.
Jika benar adanya dampak tersebut, pemerintah pun bakal mendorong agar adanya pelayanan yang diberikan PT Pertamina kepada masyarakat.